Utama

Kaltim Juara Umum Pesparani Nasional I

13
×

Kaltim Juara Umum Pesparani Nasional I

Sebarkan artikel ini
Pesparani I Kaltim
Penyerahan piala juara Pesparani oleh Menteri PPPA Johana Yembise kepada Kotingen Kaltim selaku juara umum

Ambon, Dharapos.com 
Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) I Umat Katolik se Indonesia yang di gelar sejak 27 Oktober resmi berakhir.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Johana Yembise resmi menutup ajang lomba lagu-lagu gereja yang diikuti 34 kontingen provinsi dari seluruh Indonesia.

as

Mengawali momen penutupan yang berlangsung di lapangan Merdeka Kota Ambon, Kamis (1/11/2018), digelar misa suci di pimpin Uskup Diosis Amboina, Mgr. P. C. Mandagi, MSC.

Dalam ajang ini, Provinsi Kalimantan Timur Kaltim keluar sebagai juara umum dengan total poin 299.

Provinsi yang beribukota Samarinda ini menjuarai kategori Suara Anak dengan total poin 85,92 dan Mazmur Anak dengan poin 83,95 serta Cerdas Cermat Remaja dengan nilai 2500.

Provinsi DKI Jakarta jadi juara pada kategori Cerdas Cermat Anak dengan nilai 2400 dan Mazmur Remaja dengan nilai 258,5 serta Paduan Suara Dewasa Wanita dengan nilai 91,29.

Pada kategori Mazmur Dewasa, NTT menjadi juara dengan nilai 82,33.

Provinsi Kalimantan Barat menjuarai kategori Bertutur Kitab Suci dengan nilai 82,83 dan Paduan Suara Gregorian Anak dan Remaja dengan nilai 86,17 serta Paduan Suara Gregorian Dewasa dengan nilai 85,33.

Pesparani Ketua Kaltim
Ketua LP3KD Provinsi Kaltim, Wilfridus Samdirgawijaya 

Tuan rumah Maluku sendiri menjadi juara di kategori Paduan Suara Dewasa Pria dengan nilai 92,83 sedangkan Jawa Barat juara pada katgeori Paduan Suara Dewasa Campuran dengan nilai 87,25.

Ketua LP3KD Provinsi Kaltim, Wilfridus Samdirgawijaya mengaku ,tidak menyangka atas pencapaian juara yang diraih daerahnya dan bersyukur untuk itu.

“Ini merupakan sejarah bagi Kalimantan Timur mendapat juara umum pada Pesparani pertama ini. Seluruh kemampuan kami kerahkan untuk meraih hasil terbaik pada ajang ini,” cetusnya yang ditemui usai acara penutupan di Lapangan Merdeka, Kota Ambon, Kamis (1/11/2018).

Untuk itu, LP3KD Kaltim bersyukur atas pencapaian  pada event nasional perdana Katolik ini.

Baginya penyelenggaraan Pesparani nasional pertama di Kota Ambon Provnsi Maluku ini luar biasa.

“Karena rasa kebersamaan sebagai sesama anak bangsa Indonesia sangat terasa di sini,” pujinya.
Kaltim berhasil meraih 7 emas, 4 perak dan 1 perunggu serta berhak atas uang pembinaan sebesar 50 juta.


(dp-19)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *