![]() |
Suasana Shalat Id sambut Idul Fitri 1436 H yang berlangsung di Masjid Al Fatah, yang terletak di pusat Kota Ambon, Maluku. |
Ambon, Dharapos.com
Perayaan Idul Fitri 1 Syawal 1436 Hijriah di seluruh Indonesia telah berlangsung sejak Jumat (17/7).
Pantauan Dharapos, sejak malam Takbiran, Kamis (16/7) hingga hari pertama perayaan Idul Fitri di Kota Ambon, berlangsung dalam suasana kekeluargaan dan kebersamaan.
Diawali dengan pelaksanaan Shalat Id yang bertempat di Masjid Al Fatah, Jumat pagi (17/7) dipadati ribuan umat Muslim yang datang dari berbagai kawasan di ibukota Provinsi Maluku tersebut.
Usai mengikuti Shalat Id, kemudian berlanjut dengan silaturahmi antara sesama umat Muslim maupun umat beragama lainnya yang berkunjung kerumah sesama basudara yang merayakan momen yang fitri ini.
Salah satunya seperti yang terpantau di kawasan Laha – Tawiri, dengan kedatangan warga Tawiri selaku umat Nasrani bertandang ke sesama basudara di desa Laha yang diwarnai suasana kekeluargaan yang begitu akrab.
Demikian disampaikan Raja Tawiri, Jopi Tuhuleruw kepada Dharapos.com, saat memantau momen Idul Fitri di kedua kawasan bertetangga tersebut, Jumat (17/7).
“Saya berharap kebersamaan ini tidak hanya pada momen ini saja tetapi terus terjalin dengan baik sampai kepada anak cucu kita,” harapnya.
Selain itu, pantauan juga dilakukan di sejumlah lokasi lainnya seperti Bentas, Batu Merah, Talake, Wehaong, dan Waiheru yang terlihat warga saling bertemu dan bersilaturahmi dalam suasana yang penuh keakraban.
Meski diwarnai cuaca mendung yang diselingi hujan, namun hal tersebut tidak menyurutkan animo warga untuk tetap merayakan momen indah tersebut.
Kondisi yang sama pula terpantau sejak malam Takbiran hingga perayaan Idul Fitri di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat.
Pantauan Dharapos.com, di sejumlah lokasi diwarnai kebersamaan warga masyarakat dari berbagai komunitas yang turut meramaikan pawai Takbiran sejak Kamis malam (16/7). Konvoi pawai Takbiran memenuhi jalan-jalan utama di Kota Sorong.
“Sempat terjadi kemacetan lalu lintas selama beberapa jam karena terjadi penumpukan kendaraan dari berbagai arah di kawasan SMP Negeri 1 Sorong. Lalu, warga sekitar dari kalangan Nasrani langsung terjun mengatur dan mengurai kemacetan yang terjadi karena tidak adanya petugas Lantas. Sehingga, akhirnya arak-arakan kendaraan dapat melanjutkan perjalanannya,” terang kru Dharapos.com, Yani Batuwael yang melaporkan langsung melalui telepon seluler dari Kota Sorong.
Keesokan harinya, dilanjutkan dengan pelaksanaan Shalat Id yang digelar di beberapa tempat diantaranya, Lapangan Hoki Kampung Baru, masjid raya Kota Sorong maupun lapangan upacara Batalyon 752/PVT Sorong KM 10 maupun masjid-masjid lainnya yang tersebar di kota minyak tersebut.
Para pemuda gereja pun ikut terjun untuk turut menjaga lokasi-lokasi tempat dilaksanakannya Shalat Id.
Suasana kebersamaan dan kekeluargaan mewarnai acara silaturahmi yang berlangsung diantara sesama umat Muslim maupun umat beragama lainnya yang bertandang ke rumah-rumah sesama saudara umat Muslim.
Pantauan terakhir hingga berita ini dimuat, perayaan Idul Fitri di kedua kota tersebut berjalan aman dan lancar.
(dp-16/36)