Ambon, Dharapos.com
Persoalan tanah yang diperuntukkan bagi lahan pembangunan dermaga Wailey, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) hingga saat ini belum juga diselesaikan pihak Pemerintah Daerah setempat.
 |
| Ilustrasi lahan dermaga |
Hal ini menyebabkan pembangunan dermaga tersebut terancam dihentikan.
Demikian penjelasan Kepala Dinas Perhubungan Maluku Beny Gasperz kepada wartawan usai mengikuti rapat kerja teknis Dinas Perhubungan provinsi Maluku, yang berlangsung di gedung Xaverius, Senin (20/1).
“Kemarin kita sudah melakukan rapat, dari hasil rapat tersebut Kementrian Perhubungan Darat sudah mengeluarkan pernyataan, jika dalam tahun ini persoalan tanah belum juga diselesaikan maka pembangunannya harus dihentikan,” ungkapnya.
Dikatakan Benny, anggaran pembangunan dermaga Wailey sudah ada, namun
sebelum dilaksanakan tender, pihak Kemenhub sudah terlebih meminta Pemda SBB untuk selesaikan masalah tanah.
“Dan jika tidak maka dihentikan,” lanjutnya.
Menurut Benny, sebelum dilaksanakan pembangunan pihaknya sudah melakukan komitmen bersama dengan Pemda SBB, apakah pembangunan Wailey ditangani oleh pemda atau SBB atau ASDP. Namun Pemda SBB berkomitmen ditangani oleh pihaknya. Untuk itu persoalan tanah menjadi tanggungjawab Pemda SBB, untuk segera diselesaikan.
“Olehnya saya mintakan agar Pemda SBB segera selesaikan persoalan tanah, agar pembangunan dermaga ini bisa segera dilaksanakan,”cetusnya.
(rr)
