Namlea, Dharapos.com
Kepala Depot Pertamina Pemasaran Wilayah VIII Namlea, Dg. Gasing
menyatakan dalam waktu dekat pihaknya akan terjun ke lapangan untuk
melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap sejumlah APMS maupun SPBU di Kota Namlea dan sekitarnya termasuk beberapa APMS yang ada di kabupaten Buru Selatan (Bursel).
![]() |
Depot Pertamina Namlea |
Kepada wartawan, pekan kemarin Dg. Gasing mengatakan, berdasarkan laporan maupun yang termuat di media massa, pihaknya tidak akan tinggal diam.
“Yang jelas dengan masukan-masukan maupun yang telah dimuat di media massa, kami dalam waktu dekat akan melakukan sidak,” tegasnya.
Selain itu juga, lanjut Dg Gasing, dengan adanya peran media di kabupaten Buru ini sangat memudahkan pihaknya untuk dapatkan informasi terkait situasi dan kondisi daerah ini.
“Kami juga sangat mendukung dan juga siap bermitra dengan Pers dan cukup bagus. Walaupun saya akui bahwa ada sebagian teman-teman pers juga masih minim dalam memahami tentang tugas dan fungsi pertamina,” ucapnya.
Lebih lanjutnya, jelas Dg Gasing, untuk tahun ini dan seterusnya, pihak pengelola APMS yang sudah dikatakan menengah kedepannya harus memiliki sistem Nosel sedangkan untuk APMS yang dinilai standar itu bisa ditoleransi dengan menggunakan sistem yang lama.
Terkait penambahan kuota BBM baik itu Bensin maupun Solar, pihak pengusaha akan menyampaikan permohonan melalui Pemerintah Daerah dan selanjutnya akan dilanjutkan melalui kantor cabang yang ada di Benteng Ambon.
“Dan kami disini tetap siap melayani SPBU maupun APMS dan juga ketersesiaan stok BBM di Pulau Buru,” kata Dg Gasing
Ditambahkan, Depot Pertamina siap melayani permintaan AMPS maupun SPBU sesuai kuota yang sudah ditetapkan, sedangkan untuk permintaan kuota SPBU Mako itu sedikit meningkat karena ada surat dari Pemda setempat untuk menambah kuota, karena di sana banyak kebutuhan petani terkait dengan BBM.
(Rifai)