PAPUA

SMP/SMK YPK Paulus Kota Jayapura Rayakan HUT Sederhana

25
×

SMP/SMK YPK Paulus Kota Jayapura Rayakan HUT Sederhana

Sebarkan artikel ini

Jayapura, Dharapos.com
Untuk mempererat hubungan silahturami antara sekolah, alumni dan masyarakat, keluarga besar SMP dan SMK YPK Paulus Dok V Kota Jayapura, memperingati HUT kedua sekolah tersebut, Sabtu (17/1).

Ass 1 gerak jalan2
Dr. Robert J. Betaubun, S.Pd, MM

Peringatan tersebut dihadiri Asisten I Setda kota Jayapura, Dr.Robert J. Betaubun, S.Pd, MM, Kabid SMP Dinas Pendidikan Kota, alumni SMP dan SMK YPK Paulus, serta seluruh dewan guru, dan staf tata usaha serta siswa-siswi.

as

HUT SMP YPK Paulus Dok V adalah HUT yang ke 44, sedangkan untuk SMK adalah HUT yang 4, dirayakan secara sederhana, yang diawali dengan ibadah syukur pada 6 Januari 2015 dan acara puncak adalah melakukan jalan santai serta penarikan door price.

Kegiatan tersebut, ungkap PLH Kepala Sekolah SMK YPK Paulus adalah untuk mempererat persaudaraan dengan alumni SMP dan SMK Paulus Dok V Jayapura.

Sementara ketua Alumni juga mengatakan dengan usia sekolah yang cukup tua, sehingga dibutuhkan kerja sama orang tua, dewan guru, alumni dan Pemerintah serta membangun komunikasi untuk meningkatkan kerja sama demi memajukan sekolah ke depan.

Asisten I Setda Kota Jayapura dalam sambutannya mengatakan Pemerintah mengapresiasi peran Yayasan Pendidikan Kristen.

“Yayasan-yayasan pengelola pendidikan mempunyai kontribusi besar dalam membangun sumber daya manusia di kota Jayapura,” ungkapnya.

Dan, komitmen Pemkot Jayapura untuk memperlakukan semua lembaga mitra pendidikan di tanah Papua khusus di kota Jayapura sama.

“Tidak ada yang membedakan lembaga mitra pendidikan swasta dengan pemerintah. Karena salah satu wujud komitmen Pemerintah hampir 80 % penempatan pegawai negeri di lembaga-lembaga pengelola pendidikan baik itu pendidikan Kristen atau swasta lainya merupakan bagian dari pada kontribusi pemerintah daerah,” terang Betaubun.

Ass 1 gerak Jalan
Lomba jalan santai

Sebagai mitra pemerintah, dirinya berharap agar terus mempererat hubungan kerja sama, serta mensinergikan komitmen pemerintah dan komitmen lembaga-lembaga pemerintah, khusus satuan pendidikan yang dalam hal ini sekolah-sekolah harus melaksanakan komitmen untuk pengembangan sumber daya manusia.

Betabun juga mengingatkan kepada pihak sekolah agar memperhatikan data-data peserta Ujian Nasional secara baik agar tidak ada nama yang terlewatkan pada saat mengikuti ujian Nasional.

“Usia sekolah yang ke-44 adalah usia yang sangat matang sehingga tetap mengutamakan mutu dan kualitas pendidikan,” tutupnya.

(Harlet)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *