PAPUA

Satpol PP Gelar Patroli Jelang Bulan Suci Ramahdan

24
×

Satpol PP Gelar Patroli Jelang Bulan Suci Ramahdan

Sebarkan artikel ini
kasatpol pp rumarpen
Dominggus Rumaropen

Jayapura, Dharapos.com
Satuan Polisi  Pamong Praja kota akan terus melakukan patroli pengawasan dan pegendalian ketertiban di sejumlah tempat di wilayah kota Jayapura.

Demikian penegasan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Jayapura, Dominggus Rumaropen kepada wartawan di kantor Walikota Jayapura, Rabu (17/6).

as

“Patroli dilakukan untuk menjaga agar kota tetap tertib dan teratur menjelang bulan suci Ramadhan sehingga suasana kota Jayapura tetap terjaga, termasuk penertiban kendaraan rusak yang parkir sembarang di bahu-bahu jalan. Selain itu juga, kami melakukan pengawasan untuk ketertiban kota,” tegasnya.

Diungkapkan Rumaropen, pada pengawasan Rabu (17/6), Satpol PP kota berhasil mengamankan dan menertibkan salah satu PKL yang keluar dari pasar Youtefa dan mengangkut semua barang dagangan berupa perabot rumah tangga untuk diletakan di depan pintu masuk pasar pagi di wilayah Paldam, Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara.

“Saat itu juga Satpol PP kota langsung mengamankan pedagang tersebut sebab dinilai sangat menganggu arus lalu lintas. Karena saat masyarakat berbelanja di tempat jualannya dan memarkir kenderaan secara tidak teratur,” ungkap perwira polisi berpangkat Komisaris Polisi.

Satpol PP yang dipimpin langsung oleh Rumaropen tersebut langsung mengangkut dan mengamankan barang-barang tersebut agar tidak menganggu arus lalu lintas di wilayah tersebut.

Pedagang yang diamankan, lanjut Rumaropen, tidak melakukan perlawanan namun dirinya kembali menyesalkan hal tersebut, sehingga pedagang tersebut di arahkan ke kantor Satpol PP untuk membuat pernyataan agar hal serupa tidak terulang lagi.

“Dia sudah menjual barang dagangannya selama dua hari padahal sudah dibuat teguran tapi tidak digubris, sehingga pada saat yang tepat baru di amankan,” terangnya.

kasatpol pp tertibkan pdgng
Upaya penertiban oleh Satpol PP terhadap salah satu
pedagang yang menjual dagangannya disisi jalan

Dikatakan juga, menjelang bulan suci Ramahdan semua warga baik PKL, penjual miras atau apa saja supaya tertib dan menghargai umat Muslim yang akan menjalankan ibadah puasa nanti.

“Bagi toko-toko penjual miras juga diminta kesadaranya untuk menghormati umat Muslim, jangan melakukan hal yang nantinya akan menganggu jalanya puasa dengan menjual miras secara bebas,” imbuh Rumaropen.

Walikota juga telah menegaskan tentang hal itu sehingga jangan sudah diberikan larangan menjual tapi sebaliknya menjual artinya kalau pintu utama ditutup tapi pintu rahasia yang di buka karena miras juga memicu terjadinya kekerasan.

Harapannya, semua komponen masyarakat harus terlibat untuk menjaga dan memlihara ketertiban kota Jayapura.

(dp-25)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *