![]() |
Wakapolres Kompol. Lodevicus Tethool, Wakil Bupati KT Agustinus Utuwali saat mengikuti Senam Kolosal Milenial |
Saumlaki Dharapos.com – Polres Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KT) dalam melangsungkan kegiatan Senam Kolosal Milenial menyongsong puncak Milenial Road Safety Festival (MRSF) berlangsung meriah.
Wakil Bupati Agustinus Utuwali dan jajaran hadir pada momen tersebut serta Forkopimda setempat dan tamu undangan.
Giat yang dibanjiri oleh ratusan pelajat SLTP dan SLTA dari setiap sekolah di kabupaten itu berlangsung di Mapolres KT, Jumat (22/2/19).
Wakil Kapolres Kompol. Lodevicus Tethool menjelaskan kegiatan senam itu sendiri bertujuan untuk mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olah raga.
“Karena kami percaya bahwa generasi milenial kita adalah aset terbesar bangsa ini yang harus kita persiapkan baik secara fisik, mental maupun akademiknya dalam rangka mengisi pembangunan bangsa ini kedepan khususnya di Kabupaten Kepulauan Tanimbar,” ungkapnya.
![]() |
Para pelajar SLTP – SLTA asal sekolah se Kabupaten Kepulauan Tanimbar turut hadir sebagai peserta |
Lanjut Tethool, direncanakan pada puncak kegiatan ini dapat melibatkan lebih dari 3000 penari tarian kolosal sekaligus dalam rangka memecahkan rekor tarian lebih dari 3000 peserta yang menggunakan pakaian khas adat Tanimbar.
Guna mendukung itu, pihaknya akan mempersiapkan sejumlah pelatih yang akan diterjunkan langsung ke sekolah-sekolah guna memberikan pelatihan khusus kepada para pelajar dalam rangka membudayakan tarian Kidabela.
“Kidabela ini sebagai salah satu tarian fenomenal di kabupaten ini yang harus dapat dibangkitkan kembali sebagai ciri khas Tanimbar. Dan ini sebagai bentuk dukungan secara langsung dari kami terhadap program Pemerintah KKT dalam rangka mengembangkan even pariwisata, dalam hal ini wisata budaya tari-tarian. Ini yang ingin kita capai,” cetus Tethool.
Lebih lanjut jelas dia, program MRSF ini adalah upaya negara lewat Kepolisian RI yang mana dicanangkan oleh Kapolri untuk giat mengkampanyekan upaya-upaya keselamatan yang maksimal bagi kaum milenial.
![]() |
Baliho Senam Kolosal Milenial sambut MRSF di Kabupaten Kepulauan Tanimbar |
Mengingat data dan fakta mencatat, angka kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa itu sebagian besarnya kaum milenial dengan usia produktif 17 – 35 tahun.
“Yang mana kita tahu bersama bahwa mereka ini adalah generasi penerus bagi bangsa ini,” jelas Tethool.
Ia pun berharap pada saat acara puncak yang akan berlangsung pada 2 Maret mendatang di Lapangan Mandriak, seluruh partisipan yang hadir bisa berpakaian adat Tanimbar sebanyak-banyaknya.
“Karena bukan saja berupah tarian, namun ada beberapa even yang akan kita laksanakan disana seperti pagelaran seni yang akan diikut sertakan dengan para pengrajin-pengrajin tradisional yang ada di tanimbar sini seperti pengrajin Tenun Ikat Tanimbar, kemudian kerajinan patung khas desa Tumbur dan beberapa makanan khas lokal tanimbar yang akan dipamerkan” rincinya.
Selain itu juga ada kegiatan-kegiatan seperti cerdas cermat, door price, dan juga pembuatan surat izin mengemudi (SIM) gratis kepada mereka yang mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan.
“Itu diberikan secara gratis sebagai wujud pelayanan kami kepada masyarakat,” tukasnya.
(dp-45)