 |
| Ketua DPD Partai NasDem Kota Ambon Morits L. Tamaela |
Ambon,
Dharapos.com – Usai dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai
Nasional Demokrat (NasDem) Kota Ambon, Morits L. Tamaela menyatakan dengan
tegas bahwa NasDem Kota Ambon siap mengikuti pemilu 2024.
Hal itu
disampaikannya kepada wartawan, di Ambon, Rabu (16/3/2022).
“Untuk
momentum hari ini sesungguhnya adalah ide kreatif, dan salah satu desain
program dari Bidang Pemenangan Pemilu di DPD Nasdem kota Ambon untuk
mencetuskan momentum pelantikan ini, sebagai bukti kesiapan DPD partai Nasdem
kota Ambon untuk menghadapi hajatan Pemilu 2024, baik itu Pemilu Legislatif dan
Presiden bahkan Pemilu Kepala Daerah,” ungkap Tamaela.
Menurut
salah satu Anggota DPRD Kota Ambon ini, hal tersebut merupakan perintah
organisasi yang harus dijalankan berdasarkan amanat petunjuk PO 001,
dimana petunjuk ini mengamanatkan kepada
seluruh tingkatan untuk dilantik.
“Kalau
sebelumnya diberikan SK untuk kita bertugas secara de facto ya, tapi secara de
yure kita belum legitimet,” cetusnya.
Oleh karena
itu, lanjut Tamaela, momentum pelantikan kali ini adalah bukti legitimasi dari Dewan
Pimpinan Pusat (DPP) lewat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW).
“Tadi kami
dilegitimasikan secara de yure maka hal ini menjadi bukti kepada publik, sengaja
kami ingin menyampaikan kepada publik bahwa Nasdem sudah sangat siap. Terbukti
kepengurusan di tingkat DPD 100 persen terbentuk berdasarkan formasi komposisi
Nomenklatur yang ada di PO termasuk juga DPC dan DPRT,” lanjutnya.
Tamaela
berujar, jika di DPC ada lima maka tetap ada lima, karena tidak mungkin ada
kecamatan lain dan sebagainya. Akan tetapi untuk DPRT masih bisa ditambahkan.
“Jumlah
Desa, Negeri, kelurahan yang ada di kota Ambon sebanyak 50, tetapi data yang
kami miliki untuk DPRT yang terakomodir dan dilantik hari ini sebanyak 63. Itu
berarti ada penambahan 13 Ranting di luar jumlah Desa, Negeri yang ada. Inilah
semangat kami, dan kami sangat siap untuk menghadapi Pemilu 2024,” tegasnya.
Sementara
itu, untuk Rakorda, Tamaela mengaku pihaknya akan merumuskan program-program
kerja bahkan formula-formula strategi baik yang dapat dipublikasikan dan tidak
dapat dipublikasikan sebagai senjata pihaknya untuk menghadapi Pemilu mendatang.
“Kami
akan kedepankan program yang nantinya rakyat akan menilai bahwa Nasdem
berbicara dengan tindakan itu sama. Kami tidak akan beretorika, karena apa yang
kami bicarakan baik itu dengan korelasi partai kami yang memiliki 4 kursi DPRD
kota Ambon saat ini, menjadi ujung tombak pergerakan menyuarakan kepentingan
Restorasi Indonesia dikota Ambon lewat kakak-kakak yang berada di DPRD termasuk
saya. Sehingga kata dan perbuatan kami di DPRD harus selaras dengan keinginan
Rakyat,” katanya.
“Kita
merumuskan program dan mengikat semua siapa saja untuk tunduk dan taat
berdedikasi kepada partai untuk kemajuan partai dan tentunya dimana kami akan
berbuat lebih serius kepada masyarakat,” katanya menambahkan.
Dijelaskan
juga, sesungguhnya kalau dikatakan politik masih menyisakan dua Tahun, namun
secara kerja politik memang sudah harus bekerja dari sekarang. Tentunya Nasdem
secara ideologis kebatinan di internal dan rasio berpikir memiliki
potensi-potensi kader yang dapat di orbitkan sebagai bakal calon Kepala daerah.
“Beberapa
nama tadi sudah disebut oleh Ketua Teritorial Maluku dan Maluku Utara yaitu,
beliau sendiri Rosita Usman dalam posisi kita tancapkan sebagai bakal calon
Wakil Walikota Ambon, ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Maluku Hamdani Laturua
sebagai calon Wakil Walikota Ambon dan salah satu fungsionaris Nasdem Pusat
Viktor Loupaty sebagai Calon Walikota dan saya sendiri Morits Tamaela akan
diorbitkan juga sebagai bakal Calon Kepala Daerah di kota Ambon,” urainya.
Tamaela optimis,
dengan kekuatan yang dimiliki dan kerja yang terstruktur, serta terukur, tentu
pihaknya tidak bermimpi disiang bolong untuk lalu mengatakan bahwa menang itu
gampang saja, namun memiliki strategi.
“Untuk
hari ini kami nyatakan bahwa palu kepemimpinan yang dipegang oleh teman-temannya
kita baik itu Golkar, PDIP dan Gerindra akan kami rebut. Bukan untuk persoalan
suka atau tidak suka tetapi inilah kepentingan politik untuk mencapai tujuan
pemenangan, kita akan rebut palu tersebut dengan konsep kerja untuk
mengeksplorasi apa yang namanya cita-cita Restorasi di kota ini,” tutupnya.
(dp-53)
