Politik dan Pemerintahan

Upacara Peringatan HUT ke-450 Kota Ambon, Ini Pesan Wali Kota

73
×

Upacara Peringatan HUT ke-450 Kota Ambon, Ini Pesan Wali Kota

Sebarkan artikel ini
IMG 20250908 WA0032 scaled

Ambon, Dharapos.com – Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-459 Kota Ambon digelar.
Upacara berlangsung di lapangan merdeka Ambon, Senin (8/9/2025), dengan menyandang tema “Bergerak Bersama Par Ambon, Maluku Deng Indonesia Pung Bae”.

Turut hadir Wali Kota Ambon (Upulatu) Bodewin Wattimena bersama isteri Lisa Wattimena, Wakil Wali Kota Ambon (Ina Pati), Ely Toisutta bersama suami Abas Rumadan, Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa bersama isteri Maya Baby Lewerissa, para Raja/Kades/Lurah, para pimpinan OPD lingkup Kota Ambon beserta Forkopimda.

Gubernur Maluku dalam sambutannya menegaskan bahwa moto “Beta Par Ambon, Ambon Par Samua” merupakan moto yang sangat baik.

“Moto ini su paleng batul par jaga Kota Ambon. Beta masu kasi inga dong jang dong topu dada bilang Beta par Ambon kalo buang sampah sabarang, parkir sabarang tampa. Untuk par ASN Jang topu dada bilang Beta par Ambon Ambon Par Samua kalo jam karja masih dudu batukel di rumah-rumah kopi. Lalu anak-anak sekolah jang topu dada juga kalo masih suka tawuran,” kata Gubernur Hendrik.

Ia menghimbau, agar tetap menjaga keindahan, keamanan, kenyamanan dan kedamaian di kota bertajuk City Of Music ini.

“Atas nama pemerintah dan warga Maluku, Beta mengucapkan selamat ulang tahun par Kota Ambon,” tandas Gubernur.

Sementara itu, Upulatu Kota Ambon, Bodewin Wattimena dalam arahannya memberikan apresiasi bagi seluruh masyarakat Kota Ambon yang telah berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

“Mari Katong jaga kondusifitas hindari provokasi, hoax dan hal buruk lainnya. Bangun terus toleransi kebersamaan dan persaudaraan,” kata Wattimena.

Menurutnya, momentum hari ulang tahun kota yang ke-450 tahun dengan moto yang sandang, harus dimaknai sebagai wujud kebersamaan dan persaudaraan.

IMG 20250908 115345 scaled

“Jang lia asal katong dari mana, suku mana, agama apa. Jang lia kepentingan kelompok dan pribadi. Kalo su tinggal di Ambon mari jadilah orang Ambon sehingga mewujudkan Ambon yang inklusif toleran dan berkelanjutan,” ujarnya.

Kepada para pemangku kepentingan baik di Desa Kelurahan dan Negeri, Wali Kota juga berpesan agar menjaga kebersamaan dan selalu sigap menangani bencana sosial termasuk bencana Alam.

“Mari Katong bangun kota Ambon. Seng ada yang bisa bangun sendiri. Pemerintah Kota juga seng mampu sandiri tapi butuh kerjasama dan kontribusi basudara samua. Beta ingin sampaikan terimakasih samua masyarakat yang berkontribusi menjaga ketertiban dan keamanan di kota ini terutama ade-ade mahasiswa dan OKP beserta para pihak keamanan TNI/Polri yang senantiasa menjaga kota ini,” tutur Wattimena.

“Terima kasih juga kepada Gubernur dan Wakil Gubernur atas perhatiannya terhadap pembangunan di Kota Ambon. Tetap menjadi orang tua par katong anana di Maluku. Ini suara hati par katong pung bapa berdua par Maluku pung bae. Dirgahayu Kota Beta, Kota Ale deng Kota Katong Samua,” pungkasnya.

Untuk diketahui, upacara peringatan HUT ke-460 Kota Ambon ini juga dibarengi dengan Lounching Call Center Darurat 112.

Upulatu Kota Ambon Bodewin Wattimena saat itu langsung melakukan simulasi terkait panggilan darurat dimaksud.

Selain Lounching Call Center 112, acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah-hadiah kepada para pemenang lomba yang berlangsung sebelum HUT Kota Ambon.

(dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *