Politik dan Pemerintahan

Ketua Pemekaran Kota Tual Apresiasi Kedatangan Careteker

11
×

Ketua Pemekaran Kota Tual Apresiasi Kedatangan Careteker

Sebarkan artikel ini

Tual, Dharapos.com
Polemik terkait penetapan careteker Walikota Tual pasca disidangkannya Drs. Hi. MM. Tamher dan wakilnya Adam Rahayaan, S.Ag dalam kasus Dana Asuransi DPRD Malra di Pengadilan Tipikor Ambon, akhirnya terjawab sudah.

Semmy Risambessy
Semmy Risambessy

Drs. Semmy Risambessy, MM secara resmi dilantik menjadi carateker Walikota Tual, oleh Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff berdasarkan SK Mendagri Tjahjo Kumolo No. 131.81-4744 Tahun 2014 tertanggal 19 Desember 2014, tentang pengangkatan Walikota Tual.

as

Pelantikan yang berlangsung di lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, Senin (5/1), dihadiri Pangdam XIV Pattimura, Wakil Gubernur Maluku, Ketua DPRD Maluku beserta anggota, Bupati Maluku Tengah, Wakil Bupati SBB, SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan Kota Tual, serta Wakil DPRD Tual beserta anggota.

Kepada Dhara Pos, Senin (12/1), Ketua Pemekaran Kota Tual, Anwar Renwarin mengapresiasi pelantikan dan kehadiran Risambessy selaku careteker guna melanjutkan tugas sementara kepemerintahan di kota Tual.

“Saya sangat mengapresiasi hal itu dan yang pasti kita semua harus menerima dengan lapang dada,” cetusnya.

Dikatakan Renwarin, kedatangan Risambessy bukan karena kehendak dirinya sendiri tetapi ini merupakan mandat dari Presiden yang diperintahkan kepada Gubernur Maluku untuk segera dilaksanakan. Ditambah lagi dengan kondisi pincangnya aktivitas  Pemerintahan yang sudah berlangsung seminggu lebih.

“Untuk itu, saya menghimbau kepada masyarakat kota Tual, mari kita bersama bahu-membahu mendukung kedatangan careteker untuk melaksanakan tugasnya agar kestabilan Pemerintahan di kota ini dapat berjalan dengan baik dan lancar,” imbuhnya.

Renwarin juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas pertisipasi SKPD dan juga masyarakat yang telah menerima kehadiran  Risambessy.

“Mari kita bersama-sama membangun Kota Tual tercinta ini,” ajaknya. 

Dijelaskan Renwarin, kedatangan careteker ini hanya sesaat saja, karena pada dasarnya untuk mengisi kekosongan Pemerintahan dan melanjutkan tugas yang selama ini telah dilakukan Walikota Tual sambil menunggu putusan akhir sidang Pengadilan Tipikor Ambon terhadap MM. Tamher dan Adam Rahayaan.

“Mari kita doakan  agar proses persidangan  Bapak Tamher  dan Bapak Adam Rahayaan dapat berjalan dengan lancar dan aman hingga selesainya sehingga kedua Bapak kita ini bisa kembali memimpin Negeri tercinta ini,” jelasnya.

Renwarin berharap kepada warga masyakat Kota Tual dan sekitarnya,  agar tetap membangun dan menjaga kebersamaan, sehingga roda Pemerintahan dalam proses pembangunan tetap berjalan.

Sekali lagi dirinya mengingatkan, bahwa ini bukan kehendak atau kemauan Risambessy untuk menjabat sebagai careteker Kota Tual,  tetapi adalah amanat UU yang harus dilaksanakan Gubernur Maluku untuk memilih salah satu pejabat sementara memimpin pemerintahan di Kota Tual  yang sementara dalam kondisi pincang.  

“Jadi, kita harus menyadari hal ini sesungguhnya,  untuk itu kita doakan bapak  tercinta kita agar cepat kembali memimpin  kota Tual kota beradat ini,” pungkasnya.

Sementara itu, pantauan media ini, Senin (12/1) hingga memasuki minggu kedua pasca dilakukan sasi atau segel adat oleh warga yang menolak kehadiran careteker aktvitas kantor Pemerintahan belum berjalan normal. Sejumlah SKPD terpaksa mengalihkan aktivitas kantor ke rumah pimpinan.   

(obm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *