Politik dan Pemerintahan

Momen Peringatan 30 Tahun Harganas 2023, Gubernur Dorong Pencegahan Stunting

7
×

Momen Peringatan 30 Tahun Harganas 2023, Gubernur Dorong Pencegahan Stunting

Sebarkan artikel ini

Pemprov Mal Syukuran Harganas ke 30 Tahun 2023


Ambon, Dharapos.com
– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku
menggelar acara syukuran peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke 30 jatuh
pada 29 Juni 2023 lalu dan Promosi Generasi Berencana Tahun 2023, bertempat di
Hotel Marina Ambon, Senin (31/7/2023).

Hadir pada kesempatan itu Sekretaris Daerah Maluku Ir. Sadali
IE, M.Si, Penjabat Walikota Ambon, Ketua TP-PKK yang juga sekaligus Duta Genre
Kota Ambon Lissa Wattimena, Pimpinan OPD Lingkup Pemprov Maluku dan Kota Ambon,
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku dan jajaran, Kakanwil Agama, pimpinan
Perguruan Tinggi se-Maluku, pimpinan Instansi Vertikal/BUMN/BUMD, pimpinan organisassi
wanita, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, Duta
Genre, serta dihadiri virtual oleh Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan
Pemberdayaan Keluarga BKKBN RI.

“Hari Keluarga Nasional yang diperingati setiap tanggal 29
Juni setiap tahun, harus dijadikan motor pendorong bagi percepatan pencegahan
stunting di Indonesia khususnya di Provinsi Maluku” Ujar Gubernur Maluku dalam
sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Sekda.

Ia juga mengatakan, peringatan Harganas ke-30 Tingkat
Provinsi Maluku dengan tema secara Nasional yaitu “Menuju Keluarga Bebas
Stunting untuk Indonesia Maju”, diharapkan menjadi ruang untuk memperkuat
langkah dalam mencegah dan menuntaskan permasalahan stunting di Indonesia
khusunya di Maluku.

“Untuk itu saya menghimbau kepada semua pihak yang terkait
untuk terus mengoptimalkan peran keluarga dalam mempersiapkan generasi cerdas
dan sehat, guna memutuskan rantai stunting di daerah ini.” Himbaunya.

Dalam upaya menjaga masa depan generasi muda Indonesia
khususnya di Maluku, Gubernur dalam sambutan tertulisnya mengatakan bahwa,
diperlukan program-program yang melibatkan para remaja seperti Generasi
Berencana (Genre) yang mampu mengarahkan remaja untuk dapat merencanakan
kehidupan berkeluarga yang baik dan benar.

“Karena hanya sedikit remaja yang mendapatkan informasi yang
cukup mengenai pernikahan, baik dari keluarga maupun lingkungan pergaulan
mereka,” ujarnya.

Ia mengatakan, bagi keluarga yang memiliki anak remaja
keluarga khususnya remaja putri, agar dipastikan mendapat asupan gizi yang baik,
serta memiliki pergaulan hidup serta pergaulan yang sehat.

“Jadilah generasi masa depan Indonesia yang memiliki
kecerdasan yang komprehensif, damai dalam interaksi sosial, sehat dan unggul”
Tegasnya.

Menutup sambutannya, dirinya mengatakan dalam melaksanakan
beberapa program penurunan stunting dan program generasi berencana, perlu
kolaborasi dan sinergitas antara pemerintah, pihak swasta, Tim penggerak pkk,
dan organisasi kemasyarakatan lainnya, sehingga kualitas sumber daya manusia
berdampak pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan di Provinsi Maluku.

Untuk diketahui pada kesempatan itu juga dikukuhkan Duta
Genre Desa/Kelurahan yang ditandai dengan Pembacaan Ikrar dan Penyematan Pin,
Penandatanganan Kerjasama antara UPTD Balai Pelatihan Kesehatan Provinsi Maluku
dengan Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku tentang Kerjasama pelatihan pelayanan
Kontrasepsi bagi Dokter dan Bidang di Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Penyerahan
Apresiasi dan Penghargaan kepada Pengelola Program Bangga Kencana dan
Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Maluku, Penyerahan Tali Asih kepada
Keluarga Berisiko Stunting, serta Penyerahan Penghargaan kepada Pemenang
Terbaik Pengelola Program Bangga Kencana Tingkat Kabupaten Kota, yang
dimenangkan oleh Juara I Kota Ambon, Juara II Kabupaten Buru, dan Juara III
Kabupaten Maluku Tenggara.

(dp-19)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *