Ambon,
Dharapos.com – Pembangunan jaringan air bersih di Desa Waras-waras Kecamatan
Tutuk Tolu Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) yang merupakan proyek aspirasi
anggota DPRD Provinsi Maluku pekerjaannya amburadul sehingga perlu pengawasan
ketat dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Maluku terutama pengawas
lapangan.
Air bersih
di Desa Waras-waras airnya tidak menetes dan pekerjaan amburadul. Karena
informasi dari masyarakat terkait hal itu sehingga saya turun langsung ke
lokasi .
“Akhirnya
kita punya uang keluar lagi, apalagi dekat Pemilu,” kata Fauzan Alkatiri saat
RDP Komisi III DPRD Maluku dengan Kadis PU Maluku Ismail
Usemahu bersama stafnya di Rumah Rakyat Karang Panjang Ambon, Kamis (18/1/2024).
Menurut
Fauzan, Proyek ini walaupun aspirasi tapi tetap harus pengawasan lebih ketat lagi
pa Kadis (Ismail Usemahu). Jangan karena ini proyek aspirasi lalu pengawas
menganggap ini punya Anggota DPRD lalu tidak jalan untuk mengawasi, Ini harus
tetap di awasi.
“Karena
kalau jadi kasus berarti masalah lagi. Kerusakan yang terjadi itu pada bak
penampung di atas . yang mana dia masuk dalam item proyek . Tolong harus tegur
pengawas yang ada di lapangan itu, kecam Fauzan.
Menyikapi
permasalahan air bersih di Desa Waras-waras ini, Kadis PU Provinsi Maluku,
Ismail Usemahu mengatakan bahwa,
Kita akan ke
lokasi untuk melihat dan kemudian kekurangan-kekurangan akan di lengkapi.
Sehingga bisah berfungsi dan di nikmati oleh masyarakat.
Terkait
dengan pengawas yang katanya tidak ada di lokasi . menurut Usemahu, pengawas
itu ada , hanya kurang maksimal dan kita akan evaluasi Semuanya.
(dp-red)