![]() |
| Perkebunan bawang merah di Pulau Lakor |
Tiakur, Dharapos.com
Pemerintah daerah (Pemda) dalam hal ini Bupati Maluku Barat Daya (MBD) Drs. Barnabas Orno meminta agar pengembangan bawang merah di Pulau Lakor perlu di tingkatkan.
Hal ini disampaikannya saat tatap muka bersama para pengurus Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten MBD di Tiakur baru-baru ini.
“Bawang merah di Pulau Lakor merupakan salah satu ikon unggulan kita yang mestinya di kembangkan untuk memenuhi pasar di Tiakur maupun pasar-pasar lainnya yang ada di Maluku Barat Daya,” imbuhnya.
Dengan demikian dapat menghindari pasokan bawang merah dari tempat atau daerah-daerah lain yang dikuatirkan membawa hingga menyebabkan penyakit karena penggunaan pupuk kimia.
Selain bawang merah, Bupati juga berharap agar pengembangan jagung dan pangan lokal lainnya turut pula menjadi perhatian Dinas Pertanian yang di bantu pengurus KTNA.
Sehingga kebutuhan masyarakat akan pangan lokal di kabupaten yang berbatasan langsung dengan Negara Australia dan Timor Leste ini dapat terpenuhi dan tidak tergantung pada beras yang bukan makanan pokok orang MBD.
“Olehnya itu, saya mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Maluku Barat Daya untuk benar-benar mencintai pangan lokal,” tukasnya.
(dp-17)













