![]() |
Bupati M. Thaher Hanubun memimpin langsung kegiatan Konsultasi Publik Materplen Pasar MTH Elat, Kei Besar, Sabtu (27/11/2021) |
Elat,
Dharapos.com – Bertempat di Gedung Putih Elat, Sabtu (27/11/2021) dilaksanakan kegiatan
Konsultasi Publik Materplen Pasar MTH Elat yang diikuti Pemerintah Kabupaten
Maluku Tenggara bersama masyarakat setempat.
Bupati M. Thaher
Hanubun memimpin langsung giat tersebut.
Dalam arahannya,
Bupati menjelaskan pihaknya dalam tahap menyusun sketsa tata ruang utama proyek
pembangunan pasar berwawasan modern Maluku Tenggara Hebat (MTH) Elat yang
direncanakan menggunakan pembiayaan dana pinjaman dari PT Sarana Multi
Infrastruktur (PT SMI).
“Penyusunan
master plan pasar MTH Elat melibatkan Pemerintah daerah, konsultan, pedagang,
organisasi kepemudaan serta masyarakat,” urainya.
Menurut Bupati,
Elat sebagai Ibu Kota Kecamatan Kei Besar dan juga salah satu kota kecamatan
tertua di Malra, sudah harus memliki pasar modern yang representatif.
Lanjutnya, pembangunan
di Malra saat ini lebih fokus ke wilayah Kei Besar.
Dan salah satu
yang menjadi perhatian adalah infrastruktur Elat sebagai Ibu Kota Kecamatan yang
dinilai masih jauh dari harapan. Dimana pasar yang ada saat ini tidak terurus
dengan baik, dan nampak kumuh.
“Untuk
itu, penyusunan master plan ini merupakan salah satu dokumen pendukung guna
merealisasikan pinjaman daerah pada PT SMI untuk pembangunannya, yang sudah
diusulkan bersamaan dengan dana pinjaman pembangunan empat ruas jalan yang
sudah di setujui,” sambungnya.
Selain itu,
untuk mendapatkan bentuk dan model pasar yang berkualitas maka sebelum
pelaksanaan pembangunan, terlebih dahulu menyusun master plan studi kelayakan
pembangunan pasar Elat.
“Kita
semua harus berjuang, baik Pemda, DPRD dan semua stekholder, dimana saat ini
Pemda dan DPRD telah mengambil langkah untuk membangun pasar Elat berwawasan
moderen,” tandasnya.
Pasar itu
sendiri akan didukung dengan terminal kendaraan umum, dan juga tempat
penyimpanan barang, sehingga aktifitas perdagangan antar pulau dengan
memanfaatkan tol laut dapat terfasilitasi dengan baik.
Juga pasar
Elat ini akan berwawasan moderen selain menumbuhkan kegiatan ekonomi dan pendapatan
daerah, juga akan memperindah kota Elat sebagai Ibu Kota kecamatan.
Dan juga
penguatan sarana infrastruktur mendukung adanya daerah otonom baru yakni Kei
Besar Kabupaten Baru di Maluku.
Bupati
menambahkan, pembangunan pasar ini sendiri akan memanfaatkan pinjaman daerah
dari PT SMI senilai Rp24 miliar dan itu sudah disetujui tinggal dukungan
dokumen-dokumen pendukung untuk pelaksanaannya.
“Jika
sudah selesai dalam minggu ini, maka saya bersama DPRD akan ke Jakarta untuk
bersama-sama PT SMI menandatanganinya,” pungkasnya.
Turut hadir,
pimpinan dan anggota DPRD Malra, pimpinan OPD, para Camat, kepala ohoi serta
tokoh agama, adat juga tokoh pemuda dan organisasi yang ada di wilayah Kei Besar.
(dp-52)