Ambon, Dharapos.com – Para awak media yang tergabung dalam Pro Jurnalismedia Siber (PJS) diharapkan dapat membantu Pemerintah memerangi berita palsu (hoaks), yang merupakan tantangan terbesar diera digital.
Dan juga dapat berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat serta menyajikan fakta yang benar agar masyarakat tidak mudah terprovokasi.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Hendrik Lewerissa dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Maluku Drs. Melkias M. Lohy pada acara Pelantikan DPD Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Provinsi Maluku dan Pengurus DPC Kabupaten/Kota se- Maluku bertempat di Hotel Elizabeth Ambon, Sabtu (1/10/2025).
“Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan harapan kepada pengurus PJS yang baru dilantik supaya menjadi insan media yang selalu menjunjung profesionalisme. Karena wartawan merupakan suatu pilar demokrasi, jalankan profesi ini dengan menjunjung kode etik jurnalistik dan menghasilkan karya jurnalistik yang berkualitas serta bertanggung jawab,” imbuh Gubernur
Selain itu, media diharapkan dapat menjadi media pembangunan, dimana sinergitas antara media dan pemerintah sangat dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan daerah.
Bukan itu saja, para wartawan yang tergabung dalam PJS dapat mengangkat potensi lokal, karena Provinsi Maluku memiliki potensi yang luar biasa dibeberapa sektor diantaranya sektor Pariwisata, Perikanan, maupun Budaya.
Dengan demikian, jurnalis dapat memanfaatkan platform media siber untuk mempromosikan potensi yang dimiliki Provinsi Maluku tersebut ke kancah nasional maupun internasional.
“Pemerintah Provinsi Maluku senantiasa memberi dukungan kepada organisasi wartawan dalam membangun ekosistem media yang profesional, idependen dan kredibel,” tegas Gubernur.
Sementara, Ketua Umum PJS Mahmud Marhaba menyampaikan, kehadiran pihaknya bukan untuk menyaingi organisasi lain tetapi ingin mewujudkan jurnalis yang berintegritas, kompeten dan profesional.
Untuk itu, ia berharap agar para Jurnalis yang tergabung dalam organisasi ini untuk tidak melakukan hal- hal yang bertentangan dengan hukum serta aturan PJS.
Selain itu kehadiran PJS di Maluku juga untuk membantu Pemda dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat umum dan bukan untuk menyaingi organisasi lainnya.
“Tetapi bergandengan tangan untuk menjadikan seorang wartawan menjadi profesional dan berkompeten,kita bergandengan tangan,kita punya beban yang sama,” terangnya.
Di tempat yang sama, Wali Kota Ambon yang diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Pelayanan Pblik Alex Hursepuny menyampaikan, bahwa melalui kegiatan ini PJS dapat membantu Pemkot Ambon dalam menyebarkan luaskan kegiatan pemerintah kepada masyarakat luas.
“Sehingga dapat berperan dan membawa,. melindungi serta mengembangkan potensi Jurnalis media siber di wilayah Maluku khususnya Kota Ambon. Sehingga dapat menjadi motor penggerak dalam menjaga marwah dan profesi wartawan di era digitalisasi,” pungkasnya.
Adapun Ketua DPD PJS Maluku: Ritta E. Lekatompessy, Sekretaris Januaris Fasse dan Bendahara: Ester Y. Delmaar.
(dp-19)
