![]() |
Penjabat Sekda Provinsi Maluku, Kasrul Selang |
Ambon, Dharapos.com – Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda)
Provinsi Maluku, Kasrul Selang, menegaskan, tidak ada warga di Kota Ambon yang
positif terinfeksi virus Corona.
Provinsi Maluku, Kasrul Selang, menegaskan, tidak ada warga di Kota Ambon yang
positif terinfeksi virus Corona.
Untuk itu, dia meminta masyarakat tidak panik dengan
informasi yang berkembang bahwa ada satu warga di Ambon yang terinfeksi virus
mematikan itu.
informasi yang berkembang bahwa ada satu warga di Ambon yang terinfeksi virus
mematikan itu.
“Sampai hari ini, tidak ada warga di Maluku,
terkhususnya di Kota Ambon yang terinfeksi Corona. Semua masih aman-aman saja. Untuk
itu, saya minta masyarakat tidak perlu panik,” kata Sekda kepada pers,
Selasa (28/1/2020).
terkhususnya di Kota Ambon yang terinfeksi Corona. Semua masih aman-aman saja. Untuk
itu, saya minta masyarakat tidak perlu panik,” kata Sekda kepada pers,
Selasa (28/1/2020).
Sebelumnya, sejumlah warga di Kota Ambon dibuat panik
dengan beredarnya broadcast whatsapp yang berisikan pesan bahwa Wakil Gubernur
Maluku, Barnabas Orno, menyebutkan, saat ini sudah satu orang yang terdeteksi
virus Corona di Ambon.
dengan beredarnya broadcast whatsapp yang berisikan pesan bahwa Wakil Gubernur
Maluku, Barnabas Orno, menyebutkan, saat ini sudah satu orang yang terdeteksi
virus Corona di Ambon.
Informasi ini kemudian dicek kembali, namun warga yang
disangkakan terkena virus Corona tersebut ternyata hanya sakit demam biasa.
disangkakan terkena virus Corona tersebut ternyata hanya sakit demam biasa.
Sekda mengakui, sebelumnya ada pasien di Ambon yang baru
saja datang dari salah satu daerah yang mendapat perhatian khusus.
saja datang dari salah satu daerah yang mendapat perhatian khusus.
Dirinya mengeluhkan sakit flu, batuk dan demam ke dokter di
salah satu rumah sakit di Ambon. Pasien tersebut juga sudah diperiksa, dan dari
hasil laboratorium menyatakan dia hanya demam biasa, dan bukan virus Corona.
salah satu rumah sakit di Ambon. Pasien tersebut juga sudah diperiksa, dan dari
hasil laboratorium menyatakan dia hanya demam biasa, dan bukan virus Corona.
Dikatakan Sekda, pasien perempuan yang tadinya diduga terinfeksi
virus Corona itu diketahui baru tiba di Ambon dengan menumpangi kapal laut
tanggal 26 Januari siang. Pada malam hari kedatangannya itu, dia mengeluhkan
sakit panas, batuk dan flu.
virus Corona itu diketahui baru tiba di Ambon dengan menumpangi kapal laut
tanggal 26 Januari siang. Pada malam hari kedatangannya itu, dia mengeluhkan
sakit panas, batuk dan flu.
“Dari pengakuannya, dia tidak pernah kontak dengan
turis maupun warga dari negara yang terjangkiti. Dan yang pasti, dari hasil
pemeriksaan laboratorium, dia hanya demam biasa dan kini sudah pulang ke rumah.
Jadi, informasi soal ada warga di Ambon terinfeksi virus Corona itu hanya miss
komunikasi. Sampai hari ini, Maluku masih aman dan bebas dari virus
Corona,” tegasnya.
turis maupun warga dari negara yang terjangkiti. Dan yang pasti, dari hasil
pemeriksaan laboratorium, dia hanya demam biasa dan kini sudah pulang ke rumah.
Jadi, informasi soal ada warga di Ambon terinfeksi virus Corona itu hanya miss
komunikasi. Sampai hari ini, Maluku masih aman dan bebas dari virus
Corona,” tegasnya.
Sekda menghimbau agar masyarakat jangan cepat panik, dan
jika menerima informasi seperti itu secepatnya melakukan konfirmasi.
jika menerima informasi seperti itu secepatnya melakukan konfirmasi.
Dikatakannya, mengantisipasi penyebaran virus Corona, Pemerintah Provinsi
Maluku sudah melakukan rapat koordinasi lintas sektor dengan stakeholder
terkait, dan mengambil langkah-langkah antisipatif.
Maluku sudah melakukan rapat koordinasi lintas sektor dengan stakeholder
terkait, dan mengambil langkah-langkah antisipatif.
Penyebaran virus Corona yang bermula dari
kota Wuhan, China, menjadi ancaman serius bagi dunia. Berdasarkan data pada
peta pantauan penyebaran virus Corona, sejauh ini tercatat sudah 107 orang
meninggal dunia dan 4.474 orang terinfeksi.
kota Wuhan, China, menjadi ancaman serius bagi dunia. Berdasarkan data pada
peta pantauan penyebaran virus Corona, sejauh ini tercatat sudah 107 orang
meninggal dunia dan 4.474 orang terinfeksi.
Sejak pertama kali kali diumumkan pada 31 Desember 2019,
virus Corona kini telah menyebar hingga ke 16 negara di dunia.
virus Corona kini telah menyebar hingga ke 16 negara di dunia.
(dp-19)