Daerah

Wabup Malra: “Kegiatan-kegiatan Keagamaan Perlu Ditingkatkan”

28
×

Wabup Malra: “Kegiatan-kegiatan Keagamaan Perlu Ditingkatkan”

Sebarkan artikel ini
Wabup Malra YS
Drs Yunus Serang, M.Si

Elat,
Kegiatan-kegiatan keagamaan merupakan hal yang sangat penting untuk terus ditingkatkan baik di tingkat desa, kecamatan maupun kabupaten.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Maluku Tenggara, Drs Yunus Serang, M.Si dalam sambutannya pada pembukaan Sidang Paripurna Musyawarah Pimpinan Paripurna Daerah (MPPD) AM-GPM yang ke XX Se Kei Besar, yang berlangsung di Jemaat Ebenheizer, Desa Ohoiel, Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Malra, Minggu (8/12).
“Kenapa saya katakan demikian? Karena Tuhan sudah memberikan waktu enam hari lamanya untuk kita bekerja baik di pemerintahan maupun wiraswasta tetapi hari yang ketujuh apapun yang terjadi, kita beristirahat,” ungkapnya sembari menambahkan khususnya kepada saudara-saudara umat Kristen baik dari Protestan maupun Katholik harus diwajibkan untuk beribadah.
Olehnya itu, tambah Wabup, apresiasi tentunya patut diberikan terhadap seluruh kegiatan keagamaan baik yang dilaksanakan oleh komunitas Kristen, Katholik, Islam, Hindu maupun Budha.
“Karena saya selalu membangun komunikasi kepada seluruh tokoh dari berbagai lintas agama yang ada di kabupaten Malra,” tandasnya.
Diakui Wabup, sejak dirinya terpilih kembali bersama Bupati Ir. Andre Rentanubun untuk memimpin Malra, dan telah memasuki periode kedua, tidak pernah membuat kecewa para tokoh agama maupun tokoh adat.
“Makanya warga masyarakat di Malra masih mempercayakan kami memimpin daerah ini baik dalam membangun pemerintahan maupun juga keagamaan,” tambahnya.
Untuk itu, jelas Wabup, setiap minggu dirinya bersama Bupati selalu mengadakan kunjungan seluruh kecamatan sebagai wujud tanggung jawab atas kepercayaan yang telah diberikan warga masyarakat memimpin daerah yang dijuluki negeri beradat ini.
“Bukan saja kami melihat perkembangan pemerintahan tetapi semua aktivitas termasuk keagamaan. Dan kedatangan saya ke sini mungkin sudah 8-9 kali dan selalu dijemput dengan berbagai tarian adat,” jelasnya.
Wabup juga menyampaikan apresiasinya kepada Jemaat Ebenheizer desa Ohoiel dan seluruh peserta sidang yjuga Ketua Klasis dan seluruh pendeta se Kei Besar demikian juga dengan para undangan atas terselenggaranya kegiatan dengan damai dan sejahtera.
Perlu diketahui, kegiatan Sidang Paripurna MPPD AM-GPM se Kei Besar yang ke XX  yang berlangsung hingga 11 Desember dengan tema: “Tuhan Itu Baik Kepada Semua Ciptaan” secara resmi dibuka Wabup Drs. Yunus Serang, M.Si dan dihadiri rombongan Muspida dan Muspika se Kecamatan Kei Besar serta seluruh pendeta se Klasis Kei Besar yang terdiri dari 43 jemaat, 7 cabang dan ranting dengan total jumlah peserta lebih kurang 300 orang.(obm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *