 |
| Kantor Walikota Tual |
Tual, Dharapos.com
Sikap yang tidak profesional dalam melayani warga masyarakat yang ditunjukkan ajudan Walikota Tual, Ilham, anggota Polisi berpangkat Brigadir dikeluhkan sejumlah pihak.
Kepada Dhara Pos, salah satu tokoh masyarakat Dullah Utara, AN mengaku menyesalkan sikap yang ditunjukkan Brigpol Ilham ketika dirinya hendak bertemu dengan Walikota Tual.
“Kami ingin bertemu Bapak Walikota Tual bukan untuk minta jabatan, uang atau proyek tapi ada hal yang perlu kami sampaikan kepada beliau selaku pimpinan wilayah di kota ini. Tapi tetap saja kami tidak diizinkan masuk,” sesalnya.
Tetapi anehnya, lanjut AN, ada orang lain yang hendak bertemu dengan Walikota, Brigpol. Ilham terkesan memberikan keleluasaan kepada mereka untuk bebas bertemu.
“Kami menilai ajudan Walikota tebang pilih dan ini fakta nyata yang kami alami. Dan perlu bapak (wartawan-red) ketahui, ini bukan baru pertama kali yang dilakukannya terhadap kami tapi sudah sering kali dilakukannya setiap kami hendak bertemu dengan bapak Walikota,” bebernya.
Atas perlakuan yang dialaminya, AN mengharapkan adanya evaluasi dari Walikota Tual terkait kinerja ajudannya karena dikuatirkan sikap seperti inilah yang akan merusak hubungan kerja sama bahkan juga hubungan persaudaraan.
“Apakah kita yang mau masuk haruskah melakukan suap-menyuap kepada yang bersangkutan terlebih dahulu baru kita bisa bertemu dengan Bapak Walikota, ini kan aneh,” tanyanya.
AN juga mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat bahwa Walikota Tual bukan Walikota keluarga tapi seluruh warga masyarakat punya hak yang sama karena Walikota adalah milik masyarakat.
“Sehingga siapa saja punya hak untuk bisa bertemu dengan Bapak Walikota. Jadi saya menghimbau kepada saudara Ajudan Walikota agar bisa bersikap profesional dalam menerima dan melayani tamu siapa saja yang ingin bertemu dengan wali kota jangan di halangi karena semua punya hak dan tujuan yang baik,” himbaunya.
AN menambahkan, dirinya juga telah beberapa kali mendengar informasi bahwa ada juga masyarakat maupun para pimpinan SKPD, bahkan juga kontraktor hingga wartawan pernah bertengkar dengan Brigpol Ilham saat hendak bertemu dengan Walikota.
“Saya dengar dia tetap bersikap keras sehingga terjadi pertengkaran. Dan kejadian ini bukan hanya di rumah dinas Bapak Walikota tapi juga di kantor Walikota. Tidak tahu alasannya apa,” tutupnya.
(dp-20)
