![]() |
Moch. N. Kurniawan |
Saumlaki, Dharapos.com
Saat ini kajian awal Pre
Front End Engineering Design (Pre-FEED) atau pra rancangan pengembangan untuk
Proyek LNG Onshore Abadi, Blok Masela, yang terletak di Laut Arafura memasuki
babak akhir.
Front End Engineering Design (Pre-FEED) atau pra rancangan pengembangan untuk
Proyek LNG Onshore Abadi, Blok Masela, yang terletak di Laut Arafura memasuki
babak akhir.
Hasil kajiannya pun siap
difinalkan oleh INPEX Masela dengan SKK Migas.
difinalkan oleh INPEX Masela dengan SKK Migas.
“Pre-FEED di mulai
Maret dan hampir selesai. Saat ini kami tengah mereview hasil pekerjaan
pre-FEED. Jadi pre-FEED akan segera selesai,” terang Senior Specialist
Media Relations INPEX Moch. N. Kurniawan atau yang akrab disapa Iwan, saat
dihubungi Dharapos.com melalui telepon selulernya terkait update Blok Masela, Kamis
(4/10/2019).
Maret dan hampir selesai. Saat ini kami tengah mereview hasil pekerjaan
pre-FEED. Jadi pre-FEED akan segera selesai,” terang Senior Specialist
Media Relations INPEX Moch. N. Kurniawan atau yang akrab disapa Iwan, saat
dihubungi Dharapos.com melalui telepon selulernya terkait update Blok Masela, Kamis
(4/10/2019).
Mengenai penyerahan hasil
pre-FEED ke SKK Migas, ia belum bisa berkomentar terkait hal tersebut.
pre-FEED ke SKK Migas, ia belum bisa berkomentar terkait hal tersebut.
Berdasarkan praktek umum
di industri migas, proses yang berlangsung saat ini mengindikasikan keputusan
penerimaan atas hasil kajian pre-FEED Blok Masela akan segera diambil oleh Pemerintah.
di industri migas, proses yang berlangsung saat ini mengindikasikan keputusan
penerimaan atas hasil kajian pre-FEED Blok Masela akan segera diambil oleh Pemerintah.
Selanjutnya Iwan
mengatakan, saat ini pihaknya tengah berkonsultasi dengan Pemerintah terkait
penentuan lokasi kilang LNG Abadi Masela sehingga lokasi finalnya belum bisa
disampaikan.
mengatakan, saat ini pihaknya tengah berkonsultasi dengan Pemerintah terkait
penentuan lokasi kilang LNG Abadi Masela sehingga lokasi finalnya belum bisa
disampaikan.
Saat ditanya tentang
estimasi biaya proyek kilang LNG yang akan menjadi salah satu hasil pre-FEED, Iwan
menyampaikan bahwa saat ini INPEX belum mempunyai estimasi biaya proyek kilang
LNG.
estimasi biaya proyek kilang LNG yang akan menjadi salah satu hasil pre-FEED, Iwan
menyampaikan bahwa saat ini INPEX belum mempunyai estimasi biaya proyek kilang
LNG.
“Jadi kami belum bisa
berkomentar. Secara umum, biaya proyek akan semakin akurat berdasarkan hasil
pre-FEED atau desain awal yang akan dilanjutkan dengan hasil FEED atau desain
detil,” tandasnya.
berkomentar. Secara umum, biaya proyek akan semakin akurat berdasarkan hasil
pre-FEED atau desain awal yang akan dilanjutkan dengan hasil FEED atau desain
detil,” tandasnya.
Menurut dia, INPEX akan
memformulasikan Plant of Development (POD) revisi berdasarkan hasil pekerjaan
Pre-FEED dan diskusi berkelanjutan dengan Pemerintah agar proyek ini memiliki
kelayakan dari sisi keekonomian proyek.
memformulasikan Plant of Development (POD) revisi berdasarkan hasil pekerjaan
Pre-FEED dan diskusi berkelanjutan dengan Pemerintah agar proyek ini memiliki
kelayakan dari sisi keekonomian proyek.
Sebelumnya, Iwan
menyatakan bahwa kontraktor pemenang lelang Pre-FEED Onshore LNG adalah PT. KBR
Indonesia, sementara Kontraktor Pre-FEED Floating Production Storage and
Offloading (FPSO) adalah Konsortium PT. Technip Engineering Indonesia dan PT.
Technip Indonesia.
menyatakan bahwa kontraktor pemenang lelang Pre-FEED Onshore LNG adalah PT. KBR
Indonesia, sementara Kontraktor Pre-FEED Floating Production Storage and
Offloading (FPSO) adalah Konsortium PT. Technip Engineering Indonesia dan PT.
Technip Indonesia.
Sesuai tahapannya,
setelah penyelesaian pekerjaan Pre-FEED, memasukkan revisi POD ke pemerintah
beserta memperoleh persetujuannya, Pekerjaan FEED (Front End Engineering
Design),
setelah penyelesaian pekerjaan Pre-FEED, memasukkan revisi POD ke pemerintah
beserta memperoleh persetujuannya, Pekerjaan FEED (Front End Engineering
Design),
Final Investment Decision (FID), Engineering, Procurement and
Construction (EPC), serta dimulainya produksi.
Construction (EPC), serta dimulainya produksi.
Hasil dari pekerjaan
Pre-FEED akan menghasilkan desain kasar fasilitas LNG Darat atau FPSO hingga
Kilang LNG darat, estimasi biaya, jadwal yang lebih detil serta lokasi kilang
LNG.
Pre-FEED akan menghasilkan desain kasar fasilitas LNG Darat atau FPSO hingga
Kilang LNG darat, estimasi biaya, jadwal yang lebih detil serta lokasi kilang
LNG.
INPEX adalah Perusahaan
Minyak dan Gas terbesar dari Jepang yang saat ini mempunyai lebih dari 70
proyek minyak dan gas di lebih dari 20 negara termasuk di Indonesia, Australia,
Kazakhstan, Uni Emirat Arab, dan Brazil.
Minyak dan Gas terbesar dari Jepang yang saat ini mempunyai lebih dari 70
proyek minyak dan gas di lebih dari 20 negara termasuk di Indonesia, Australia,
Kazakhstan, Uni Emirat Arab, dan Brazil.
Di Indonesia, INPEX telah
beroperasi sejak tahun 1966, dan saat ini berpartisipasi pada tujuh blok migas
yang mencakup kegiatan eksplorasi, pengembangan dan produksi termasuk di Blok
Masela, dimana INPEX menjadi operator.
beroperasi sejak tahun 1966, dan saat ini berpartisipasi pada tujuh blok migas
yang mencakup kegiatan eksplorasi, pengembangan dan produksi termasuk di Blok
Masela, dimana INPEX menjadi operator.
Blok Masela terletak di
lepas pantai, yaitu di Laut Arafura sekitar 155 km arah Barat Daya Kota
Saumlaki, Maluku Tenggara Barat.
lepas pantai, yaitu di Laut Arafura sekitar 155 km arah Barat Daya Kota
Saumlaki, Maluku Tenggara Barat.
(dp-18)