Hukum dan Kriminal

Listrik Tenaga Surya Jadi Solusi

40
×

Listrik Tenaga Surya Jadi Solusi

Sebarkan artikel ini

Atasi Krisis Listrik di Daerah Terisolasi

tabel+1

Tidak lama lagi masyarakat yang tinggal di kawasan indonesia timur yang banyak memiliki pulau-pulau yang belum dijangkau jaringan listrik bakal menikmati lstrik, hal ini karena dalam tahun ini pihak PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) akan membangun 100 pembangkit listrik tenaga surya di daerah kepulauan.
Selain itu, hal ini merupakan upaya pihak PLN untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di sejumlah provinsi yang ada di Indonesia timur dalam upaya peningkatan layanan kepada masyarakat serta mendorong peningkatakn kesejahteraan masyarakat maka salah satu terobosan penting yang dibuat di tahun 2011 yakni penggunaan seratus persen energi surya.
Untuk wilayah Maluku dan Maluku Utara, mendapatkan alokasi sekitar 30% dari total 100 pulau yang menjadi target pembangunan listrik tenaga surya, demikian disampaikan General Manager PT PLN (persero) wilayah Maluku dan Maluku Utara, Nyoman Astawa kepada wartawan di Ambon, Rabu (20/4) pekan lalu.

tabel+2

Selain itu juga, Astawa katakan program ini bukan hanya menam-bah pasokan listrik di daerah-daerah yang belum berlistrik, tetapi juga bisa saja mengantikan diesel yang ada di daerah tersebut. Perlu diketahui pemanfaatan listrik tenaga surya ini terbagi menjadi dua yakni tipe super ekstra hemat energi (Sehen) digunakan untuk daerah yang terisolir dan tipe PLTS Komunal .
Dikatakan pula, program ini menunjang PLTD yang ada, selain itu kondisi Maluku yang dipengaruhi dua musim yakni musim barat dan musim timur, sehingga untuk daerah kepulauan yang menjadi kendala adalah ketika musim timur yang mana gelombang lautnya cukup tinggi menyebabkan pengiriman solar ke PLTD di kepulauan mengalami kendala.
Menurut Astawa, rencananya tahun depan akan dibangun di  1000 pulau, sehingga Maluku dan Maluku utara yang merupakan daerah kepulauan bisa saja mendapatkan alokasi lebih, “jadi dengan memakai alat seperti inilah maka pihak PLN bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang terpencar-pencar karena kondisi geografis.”ungkapnya.

tabel+3

Pemanfaatan listrik tenaga surya dengan menggunakan tipe Sehen ini, dijelaskan Astawa bahwa dalam paketnya tersedia solar sel dan 3 lampu sehen yang sudah di khususkan untuk listrik tenaga surya, sehingga tiap rumah nanti akan dipasangkan 1 induk solar sel dan 3 lampu tersebut. kalau siang hari, otomatis bisa di charge dan kalau malam tinggal dihidupkan. Karena lampu ini batereinya ada di dalam lampu sehingga bisa dilepas jadi senter, jadi multiguna.
lampu ini juga bisa dipakai dalam 3 pengaturan sesuai kebutuhan yakni untuk pencayaan terang dengan daya tahan lampu hingga 6 jam, kalau untuk agak terang bisa mencapai 9 jam, sedangkan utk penggunaan agak redup bisa mencapai 12 jam. Ïni agar masyarakat bisa mengatur sesuai dengan kebutuhannya,”papar Astawa.
“Tapi kalau mereka mengatakan lebih murah pakai minyak tanah atau petromax, tidak apa-apa. Jadi ini bukan paksaan tapi ini sebagai salah satu alternatif bagi masyarakat untuk bisa menikmati listrik karena kalau dengan ini mereka jadi mudah,”ujar Astawa.
Untuk sistem PLTS mandiri, biaya penyambungan ditanggung PLN, sedangkan pelanggan wajib membayar uang jaminan Rp 500.000 dan biaya berlangganan Rp 35.000 per bulan. Pemanfaatan listrik tenaga surya ini juga dinilai banyak menghemat biaya daripada menggunakan minyak tanah untuk bahan bakar lampu atau petromax. (RR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *