 |
| Yan Permenas Mandenas |
Papua, Dharapos.com
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Papua, Yan Permenas Mandenas S.Sos.M.Si meminta masyarakat Papua, agar tidak merespon berlebihan atas kedatangan Presiden RI, Joko Widodo untuk mengikuti perayaan Natal Nasional pada 27 Desember mendatang.
“Selama ini banyak yang muncul pro dan kontra mengenai rencana kedatangan Jokowi ke Papua.
Namun saya selaku Ketua DPD Hanura Papua yang berada dalam koalisi Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla, meminta agar masyarakat bisa menciptakan kondisi aman dan tidak mengganggu perayaan Natal nanti,” himbaunya kepada wartawan di DPR Papua, Senin (22/12).
Mandenas menuturkan, Presiden RI yang baru dilantik beberapa bulan lalu sehingga banyak harapan rakyat yang akan disampaikan kepada beliau nantinya. Oleh karena itu, diminta agar memberikan kesempatan kepada Jokowi.
“Kedatangan beliau ke Papua bisa jadi momen menyampaikan aspirasi masyarakat lewat perwakilan mereka. Mari berikan kesan tersendiri kepada Jokowi,” pintanya.
Mandenas mengakui, kedatangan Jokowi ke Papua memang tidak semua momen bisa digunakan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Papua. Namun paling tidak memberikan kesempatan untuk mendukung dan menyambut kedatangannya ke Papua.
“Jangan kita bersikap kontra. Kita harus selalu membuka diri dan memberikan kesempatan kepada Pemerintah Pusat untuk membangun tanah Papua. Jangan selalu menolak kunjungan pejabat pusat dan harus hindari provokasi,” ucapnya.
Mandenas berharap ada kesan baik dari Jokowi dan merespon mengenai kondisi Papua kini.
“Saya harap masyarakat dan semua organiasasi kemasyarakatan dan lembaga keagamaan yang ada di Papua bisa mendukung kedatangan Jokowi. Beliau presiden baru, jadi mari beri kesempatan kepadanya untuk bisa bertatap muka dan berkomunikasi lewat perwakilan masyarakat,” katanya.
(Piet)