Politik dan Pemerintahan

Pemprov Maluku Akan Gelar Expo UMKM – Forum Bisnis di Sulsel

18
×

Pemprov Maluku Akan Gelar Expo UMKM – Forum Bisnis di Sulsel

Sebarkan artikel ini

AVvXsEhsUpyPL cdhjXP2Zmutc x4v4cVK3TYfLcu1GEmXsLlk5 0Ciw62iM0vKoLfoqrBQRaAB g Vty68t5hdURt1IXfMgGz3Sz2rcO0joTAINajZz2nmH1dvpgSfWKvfDFTSoC4IU
Momen rapat persiapan MBE 2022 di Lantai VI Kantor Gubernur Maluku, Jumat (17/12/2021)

Ambon,
Dharapos.com
– Pemerintah Provinsi Maluku akan menggelar Maluku Baileo
Exhibition (MBE) 2022 di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Januari 2022
mendatang.

Salah satu
kegiatannya adalah Expo Produk UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) Maluku.

Plh. Sekda
Maluku, Sadli Ie, mengatakan kegiatan ini akan melibatkan organisasi perangkat
daerah di lingkup Pemprov Maluku, BUMN/BUMD, Pebankan, HIPMI, serta pelaku
UMKM.

“Keberpihakan
pemerintah terhadap UMKM ini sejalan dengan program prioritas Pemprov Maluku,
karena sektor ini memberikan dampak yang signifikan terhadap penguatan
pertumbuhan ekonomi Maluku,” kata Sadli kepada pers usai rapat persiapan
MBE 2022 di Lantai VI Kantor Gubernur Maluku, Jumat (17/12/2021).

Sebanyak 60
pelaku UMKM atau sekitar 250 jenis produk UMKM akan ikut berpartisipasi dalam
Expo Produk UMKM yang rencananya digelar di salah satu mall terbesar di Kota
Makassar.

Menurut
Sadli, kegiatan ini bertujuan memberikan ruang dan kesempatan kepada pelaku
UMKM guna meningkatkan kapasitasnya, memfasilitasi dan membuka peluang
kemitraan, membantu promosi dan pemasaran produk, serta meningkatkan
kepercayaan diri para pelaku UMKM Maluku dalam menjalankan usahanya.

“Sudah
saatnya produk-produk UMKM kita bisa ikut berkompetitif di pasar yang lebih luas,”
tegasnya.

Ketua Tim
Gubernur Percepatan Pembangunan (TGPP) Provinsi Maluku, Hadi Basalamah,
menambahkan, selain Expo Produk UMKM, akan digelar juga Forum Bisnis dan
Investasi melibatkan pelaku usaha dan HIPMI, serta penandatanganan sejumlah
kesepakatan kerjasama di bidang perdagangan, pariwisata dan investasi.

“Kegiatan
ini merupakan implementasi dari Visi-Misi dan Program Prioritas Daerah,”
jelasnya.

Ia
mengatakan, kegiatan ini merupakan program aksi dalam mendorong akselerasi
pembangunan Maluku untuk memperkuat tata kelola pemerintahan melalui program
aksi (public private partnership) guna mendukung pemberdayaan usaha UMKM.

“Para
pelaku UMKM ini nanti akan di-coaching lagi, diurus NIB (Nomor Induk Berusaha)
bagi yang belum punya untuk memenuhi aspek legalitas sehingga mereka (pelaku
UMKM, red) juga punya akses ke lembaga keuangan dan perbankan untuk membantu
permodalan guna mengembangkan usahanya,” jelasnya.

Sementara
itu, Ketua Umum BPD HIPMI Maluku, Azis Tunny, mengapresiasi gebrakan yang
dilakukan Pemerintah Provinsi Maluku. Dikatakannya, dampak dari kegiatan ini
bisa merangsang para pelaku UMKM di Maluku untuk meningkatkan skala usahanya.

Menurut dia,
gerakan ekspansi bisnis ini membuktikan keseriusan Pemprov Maluku untuk
memfasilitasi pola kemitraan, serta membantu promosi dan pemasaran pelaku UMKM
Maluku dalam menjalankan usahanya.

“Kami
dari HIPMI siap berkolaborasi dan mendukung penuh kegiatan ini, karena menjadi
kebutuhan para pelaku UMKM untuk akses pasar, termasuk permodalan dari lembaga
keuangan dan perbankan melalui fasilitas KUR (Kredit Usaha Kecil),” kata
Azis yang ditunjuk sebagai Ketua Panitia MBE 2022.

Dijelaskannya,
selain Expo Produk UMKM serta Forum Bisnis dan Investasi, juga akan
dilaksanakan Festival Budaya dan silaturahmi Gubernur Maluku Murad Ismail
dengan masyarakat Sulawesi Selatan asal Maluku.

“Kegiatan
Festival Budaya rencananya dilaksanakan di Central Point of Indonesia (CPI), Pantai
Losari Makassar, menampilkan atraksi seni dan budaya Maluku di salah satu
public space (ruang publik) terbesar di Kota Makassar itu,” ungkapnya.

(dp-19)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *