Ambon, Dharapos.com – Perwakilan SKK Migas wilayah Papua dan Maluku, diwakili oleh Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi, Galih W. Agusetiawan, sebagai narasumber, menggelar kuliah umum di Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon.
Bertempat di Ruang Kuliah Umum (RKU) Fakultas Teknik Unpatty, Ambon, Jumat (13/10/2023), kuliah umum yang mengusung tema “World Energy Habit: Human vs Natural Resources” ini dihadiri oleh lebih dari 100 orang mahasiswa dan staff pengajar dari Prodi Teknik Geologi, Teknik Geofisika, Teknik Perminyakan, Teknik Kimia dan Teknik Industri.
Kuliah umum ini diselenggarakan dalam rangkaian acara pelantikan pengurus Student Chapter Unpatti, organisasi kemahasiswaan, yang dinaungi oleh Society of Petroleum Engineers (SPE), atau Asosiasi Insinyur Perminyakan.
Galih Agusetiawan, dalam pemaparan materi kuliah umum menyampaikan, dua sesi yang menunjukkan upaya mewujudkan ketahanan energi di Indonesia melalui pemanfaatan sumber daya alam, adalah sama dengan upaya mewujudkan sikap mental dan pola pikir positif melalui segala sumber daya yang dimiliki dalam diri setiap manusia.
“Bukan hanya kemampuan akademis yang akan menentukan berhasil atau tidaknya seseorang dalam dunia kerja, melainkan kemampuan beradaptasi, berevolusi, kemampuan berpikir logis dan menganalisa data,” kata Galih, sembari mengapresiasi terbentuknya SPE Student Chapter di Unpatti yang dapat menjadi wadah mahasiswa melatih keterampilan-keterampilan tersebut.
Ditempat yang sama, Laode Hadi Mala Pena, Ketua SPE Section Balikpapan yang menaungi Student Chapter Unpatti, mengharapkan kehadiran Student Chapter pertama yang terbentuk di wilayah Timur Indonesia ini, dapat menjembatani aliran informasi dan komunikasi antara profesional dan mahasiswa jurusan Teknik Perminyakan.
“Serta dapat meningkatkan sumber daya manusia melalui kegiatan edukasi, seminar, workshop, dan juga dukungan beasiswa,” sebutnya.
Sementara itu, Max Rumaherang, Wakil Dekan 1 Bidang Akademik Fakultas Teknik Unpatti, mewakili Rektor, menyampaikan harapan bahwa peluang-peluang industri hulu migas di Timur Indonesia dapat ditindaklanjuti melalui sinergitas antar profesional dan akademisi.
“Semoga melalui kegiatan pelantikan SPE Student Chapter sekaligus kuliah umum hari ini, mahasiswa dan dosen di Unpatti memperoleh ilmu dan pengalaman yang dapat diterapkan ke depannya”, ungkap Rumaherang,” pintanya.
Kuliah umum yang digelar tersebut, juga mendapat apresiasi dari para mahasiswa. Generasi 0enerusbbangsa ini sangat antusias untuk mengikuti kuliah umum dimaksud, bahkan mereka memgaku sangat terkesan.
“Selama ini, kami hanya menerima materi akademis, belum pernah memperoleh pembekalan mental dan pola pikir, sehingga apa yang diperoleh hari ini menjadi suatu pencerahan yang memotivasi,” ungkap Mariana Kakisina, mahasiswi semester 7 Teknik Perminyakan.
Selaku Project Manager kegiatan pelantikan SPE Student Chapter dan Kuliah Umum ini, Mariana mengaku puas dan bangga karena kegiatan telah berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi seluruh peserta.
(dp-53/18)