Jayapura, Dharapos.com
Pendidikan adalah merupakan aset penting bagi kemajuan sebuah bangsa, oleh karena itu setiap warga Negara harus dan wajib mengikuti pendidikan, baik jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah maupun tinggi.
 |
| Kabid PLS, Cliff Korwa saat menyematkan tanda kelulusan atas salah satu siswa PAUD Gilgal Kota Jayapura |
Dalam bidang pendidikan seorang anak dari lahir memerlukan pelayanan yang tepat dalam pemenuhan akan kebutuhan pendidikan disertai dengan pemahaman mengenai karakteristik anak sesuai pertumbuhan dan perkembangannya yang akan sangat membantu dalam menyesuaikan proses belajar bagi anak dengan usia, kebutuhan, dan kondisi masing-masing, baik secara intelektual, emosional dan sosial.
Terkait dengan hal tersebut maka Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Gilgal, Jumat (12/6) melaksanakan acara perpisahan dan pelepasan 23 siswa tahun ajaran 2014-2015.
Pada acara tersebut ke 23 anak diberikan kesempatan untuk bernyanyi dan juga mengucapkan Pancasila serta pengucapan motto Pemerintah kota Jayapura.
Acara perpisahan tersebut ditandai dengan penyamatan toga dan penyerahan ijazah bagi para siswa.
Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah (PLS) kota Jayapura, Cliff Korwa kepada wartawan mengungkapkan ke 23 siswa PAUD Gilgal telah lulus dari tingkat PAUD ke tingkat sekolah dasar.
“Mereka yang dididik selama 6 tahun adalah dalam rangka memberikan pendidikan karakter untuk perkembangan psikologi agar bagaimana menjadi anak-anak yang mandiri di kemudian hari, serta dapat mempersiapkan diri ke jenjang pendidikan dasar,” ungkapnya.
Anak-anak tersebut, lanjut Korwa, akan membawa visi dan misi mereka yang ada di PAUD Gilgal, sehingga dapat diterapkan di pendidikan yang lebih tinggi.
Harapannya bahwa untuk kota Jayapura hampir 500 siswa yang tamat di tahun 2015 termasuk 23 di PAUD Gilgal agar dapat menjadi anak yang berguna serta bagi orang tua juga agar dapat membimbing dan membina terutama memberikan asupan yang baik bagi anak.
Sementara di tempat yang sama, pengelola PAUD Ny. Johana G. Silahoi/S juga menambahkan, tahun 2015 merupakan angkatan yang ke-8 meluluskan anak-anak untuk menuntut ilmu ke tingkat sekolah dasar.
Diakuinya, terkadang ada kendala yang dihadapi dalam proses belajar mengajar, yakni masalah finansial.
“Namun kendala tersebut tidak mengurangi semangat bagi para pengelola dan tenaga pendidik serta tekad yang tinggi untuk membantu masyarakat dalam mendidik anak-anak bangsa khususnya anak-anak di kota Jayapura,” akui Ny. Johana sembari menambahkan walau kekurangan dana dalam mengelola PAUD,namun kegiatan proses belajar mengajar tetap jalan.
Kepada para orang tua murid dan guru juga, Ny. Johana menyampaikan apresiasinya karena telah mendidik anak-anak PAUD hingga tamat dan mereka akan lanjut ke sekolah dasar.
 |
| Ke 23 siswa berpose bersama Kepala dan para tenaga pengajar PAUD Gilgal |
“Harapan saya, ke depan anak-anak tersebut akan menjadi anak-anak yang berkarakter dan berakhlak yang mulia dan menjadi anak bangsa yang terdidik,” harapnya.
Ny. Johana juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkot Jayapura maupun Pemerintah pusat yang telah banyak memberikan kontribusi dan bantuan kepada PAUD Gilgal.
Ditambahkan, PAUD akan memberikan persiapan bagi anak dalam menghadapi masa-masa ke depannya, dan yang paling dekat adalah menghadapi masa sekolah.
“Pendidikan anak usia dini itu penting, karena di usia inilah anak mulai menerima pendidikan yang paling bagus. Di usia inilah anak-anak harus dibentuk bagi kesiapan dirinya dalam menghadapi masa sekolah dan masa depan. Investasi terbaik yang bisa Anda berikan untuk anak-anak adalah persiapan pendidikan mereka di usia dini,” pungkasnya.
(dp-25)