![]() |
Ilustrasi Buaya |
Piru, Dharapos.com
Warga Desa Taniwel, Kecamatan Taniwel Kabupaten Seram Bagian Barat, Minggu (21/2) diserang buaya raksasa sepanjang 6 Meter.
Warga yang belakangan diketahui bernama Ary Makin (38) yang berprofesi sebagai petani itu, diserang binatang amphibi ini di sungai Tansi tepatnya di pinggiran desa Taniwel.
“Kita dengar pak Ary Makin itu diserang buaya sekitar pukul 21 WIT pada Minggu (21/2) di Air (Kali) Tanse Desa Taniwel, “ ungkao salah satu warga Desa Tanwiel Vany Lewerung, Senin (22/2).
Lebih lanjut ia mengungkapkan, sebelum diserang Ary hendak membersihkan diri (mandi) di sungai Tanse, namun saat tengah membersihkan diri tiba-tiba dirinya diserang.
Akibat penyerangan binatang buas itu, Ary mengalami luka serius di bagian perut dan sekujur tubuhnya.
Korban pun dilarikan ke Puskesmas setempat dan selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Piru dan dibawah ke RS Ambon untuk perawatan lebih lanjut.
Warga yang geram, lantas mengejar buaya raksasa itu dan mengaraknya keliling kampung.
“Saat ini buaya itu ada di lapangan bola Desa Taniwel, dan menjadi tontonan warga sekitar, “ pungkas Lewerung.
Sedangkan Kapolsek Taniwel IPTU Paulus Uniplaita yang dikonfirmasi perihal serangan buaya pada warga, masih enggan memberikan komentar.
Pasalnya, seluruh laporan terkait serangan binatang buas itu, telah dilaporkan pada Kapolres Seram Bagian Barat.
“Saya sementara kegiatan di kampung sebelah. Kalau untuk insiden itu, saya sudah laporkan ke pimpinan saya. Nanti coba konfirmasi saja ke Kasat Intel dan Kapolres SBB, “ singkatnya.
(dp-26)