Ekonomi dan Bisnis

Tiket Sudah Dibeli, Penumpang Lion Air Nyaris Gagal Berangkat

32
×

Tiket Sudah Dibeli, Penumpang Lion Air Nyaris Gagal Berangkat

Sebarkan artikel ini
lion air2

Ambon,
Pelayanan yang buruk kembali ditampilkan petugas maskapai penerbangan Lion Air pada bagian check-in counter. Setelah sebelumnya menyebabkan hangus salah satu tiket penumpang pesawat Lion Air, Ny. J Noya, kali ini giliran Piudin, salah seorang penumpang tujuan Surabaya melalui Makasar yang nyaris gagal berangkat.
Pasalnya, tiket yang dibelinya melalui salah satu travel di kota Ambon yang sudah menjadi langganannya setiap bepergian pada keberangkatan hari itu nyaris hangus gara-gara saat dilakukan check-in ternyata pesawatnya telah penuh.
Perlu diketahui, Piudin rencananya berangkat ke Surabaya pada Selasa (22/10), pukul 07.45 Wit menggunakan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT885 dan masih satu pesawat dengan Ny J. Noya
“Sebenarnya tiket saya ini dibeli untuk keberangkatan pagi ini tapi herannya waktu saya lapor ke petugas Lion Air di bagian check-in counter lalu kata mereka pesawatnya sudah penuh,” kecamnya, saat ditemui Dhara Pos, Selasa pagi (22/10), di ruang check-in Bandara Internasional Pattimura Ambon, Provinsi Maluku.
Karena merasa diperlakukan tidak adil, Piudin langsung memaksa petugas maskapai tersebut untuk mengusahakan keberangkatkannya hari itu juga sebagai tanggung jawab atas kelalaian mereka.
“Masa bisa, pesawat penuh sedangkan tiket sudah saya beli untuk keberangkatan pagi ini. Benar-benar keterlaluan Lion Air,” kecamnya.
Karena sudah lakukan kesalahan, pihak petugas Lion air langsung mengusahakan sang penumpang untuk ikut dalam penerbangan berikutnya pada pukul 12.00 Wit. Dan, akhirnya Piudin bisa mendapat kepastian untuk diberangkatkan pada jam tersebut.
“Akhirnya saya dapat kursi nomor 17D di bagian pintu darurat,” kesalnya.
Walaupun sudah pasti berangkat, namun Piudin tetap merasa kecewa dengan pelayanan yang diberikan pihak Lion Air kepadanya. Pasalnya, karena keteledoran petugas maskapai, dirinya terpaksa harus menunggu di bandara lebih kurang l jam hingga waktu keberangkatannya.
“Pesawat baru berangkat pukul 13.30 Wit, benar-benar keterlaluan Lion Air ini, sudah dibuat terlambat, lalu ditelantarkan pula, tidak ada perhatian sama sekali, minimal kasih makan atau tempat, inikan namanya sudah kurang ajar,” kesalnya.
Atas peristiwa yang dialami, dirinya mendesak manajemen maskapai penerbangan Lion Air agar segera memperbaiki kinerjanya sehingga dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia.(ajr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *