![]() |
Pengerjaan jalan setapak sementara dilakukan |
Tual, Dharapos.com
Warga RT 01 Dusun Faier, Kecamatan Dulah Selatan, Kota Tual menerima bantuan berupa semen, pasir dan batu kerikil.
Bantuan tersebut diberikan La Wajo, salah satu warga RT01 asal Pulau Buton yang telah tinggal menetap di Kota Tual selama puluhan tahun lamanya, diperuntukkan untuk pengerjaan jalan setapak di dusun tersebut.
Adapun jalan setapak yang akan dikerjakan memiliki ukuran sepanjang 200 meter dengan lebar 1,8 meter.
Kepada Dhara Pos, Jumat (09/10), Ketua RT01, M. Yasim Tomuhu mengungkapkan bantuan yang di berikan saudara La Wajo ini sebagai bentuk kepeduliannya terhadap kepentingan warga masyarakat di dusun Faeir khususnya di RT01.
“Pemberian bantuan ini tidak ada unsur politik, tapi semat-mata bertujuan untuk pembangunan jalan setapak di RT01,” ungkapnya.
Atas bantuan tersebut, Tomuhu menyampaikan apresiasinya kepada La Wajo atas uluran tangannya dalam membantu aktivitas warga sehari-hari.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Tual, yang mana telah turut serta mendukung usaha saudara La Wajo walaupun hanya usaha kecil tapi telah membawa manfaat bagi warga,” ucapnya.
Tomuhu mengaku tahu persis awal La Wajo memulai meniti usahanya dengan tetesan air mata. Sekalipun berasal dari Buton Sulawesi Tenggara, namun La Wajo sudah mendiami desa Faier puluhan tahun lamanya dan waktu itu Maluku Tenggara belum dimekarkan.
“Kami sudah menganggap saudara La Wajo adalah putra Kei,” akuinya.
Bantuan yang di berikan ini juga turut serta di dukung dan di dorong oleh ketua Forosa, beserta seluruh badan pengurus dan penasehatnya, dan juga didukung penuh oleh remaja Masjid dan anak sekolah serta ibu-ibu majelis Taklim.
“Jadi setiap hari kami melakukan pekerjaan secara gotong royong,” tambahnya.
Ditambahkan Tomuhu, bantuan semen, untuk pengecoran halaman mesjid sudah disiapkan.
“Beliau memang sangat peduli apalagi yang berurusan dengan bantuan bagi tempat ibadah, baik Mesjid, Gereja atau tempat ibadah lain, dirinya selalu siap untuk membabntu, walau pun tak seberapa tapi semua demi kelancaran pembangunan sarana dan prasarana tempat Ibadah,” tambahnya.
Tomuhu mengakui, warga selalu siap mendukung dan membantu.
“Makanya jalan yang kami kerjakan ini dinamakan jalan Eko Wajo, karena baru pertama kali melihat bantuan ratusan semen pasir maupun bantuan lainnya demi kepentingan masyarakat dusun Faier,” akuinya.
Olehnya itu, Tomuhu juga meminta Pemerintah kota Kota Tual, agar dapat melihat dan mendukung orang-orang yang memiliki hati seperti ini.
“Karena ini bukan perkara gampang, lagi pula tidak ada kepentingan baik secara politik, maupun yang lain, tapi karena kepeduliannya sangat luar biasa,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, atas nama keluarga besar desa Faier, Tomuhu menyampaikan ucapan terima kasih.
“Kepada Bapak La Wajo kami ucapkan terima kasih atas bantuannya, kiranya Allah memberikan berkat melimpah kepada Bapak dan Ibu sekeluarga.” ucapnya.
Sementara itu, selain bantuan Pemerintah, La Wajo sudah bertekad untuk memberikan bantuan bagi kepentingan warga RT01.
“Dari jalan areal Ded Jub RT 01, saya siap berikan bantuan material berupa semen, pasir dan kerikil untuk kita sama-sama gotong royong, yaitu dari titik ujung Masjid hingga masuk di arel sekolah SDN Faier, supaya menghindari becek,” janjinya.
Pasalnya kalau hujan, warga RT 01 Dusun Faier sangat menderita karena becek.
“Jadi kalau bapak dan ibu-ibu mau dikerjakan maka saya siap untuk memberikan bantuan,” tandasnya.
(dp-20)