Gedung Puskesmas Koijabi yang dikeluhkan warga tak membuka pelayanan kepada masyarakat |
Dobo,
Dharapos.com – Puskesmas Koijabi yang berada di Kecamatan Aru Tengah Timur Koijabi,
Kabupaten Kepulauan Aru dilaporkan tidak melakukan pelayanan kesehatan
sebagaimana seharusnya.
Unit
layanan kesehatan itu kabarnya sudah lama tak beraktivitas.
Ironisnya,
Kepala Puskesmas (Kapus) berinisial FG termasuk tenaga medis pada fasilitas tersebut
tak pernah membuka pelayanan dan mengabaikan warga yang menderita sakit.
Salah
seorang warga masyarakat Koijabi yang meminta namanya tak dipublish mengeluhkan
hal itu, kepada media ini melalui telepon selularnya, Jumat (7/1/2022)
Ia
mengaku anaknya mengalami sakit diare dan dibawa berobat ke Puskesmas Koijabi.
Sesampainya
di Puskesmas, bukannya mendapatkan pelayanan sebagaimana yang diharapkan malah
sebaliknya, tidak ada tenaga kesehatan baik dokter maupun tenaga perawat sehingga
buah hatinya tak mendapatkan pelayanan.
Dan
sebagai orang tua, dirinya sangat menyayangkan kondisi yang ditemuinya yang telah
berdampak pada pelayanan masyarakat.
“Padahal
bangunan Puskesmas Koijabi itu terlihat megah namun pasien yang menderita diare
tak saja tak mendapat pelayanan diharapkan,” terangnya.
Sumber
mengakui anak terserang diare sejak 30 Desember 2021 lalu sehingga sangat
membutuhkan cairan infus namun faktanya semua itu tidak ada.
“Makanya
saya minta kepada Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Aru segera mencopot kepala
puskesmas karena tidak becus dalam menjalankan tugasnya sebagai abdi Negara,”
akuinya.
Sumber
akhirnya memilih merawat anaknya di rumah.
“Bagaimana
saya mau bawa anak ke puskesmas sedangkan bangunan rawat inap saja tidak ada
penghuninya (tenaga kesehatan). Makanya saya memilih merawatnya di rumah aja,”
ujarnya.
Sumber
menambahkan pula, dirinya juga mendapat informasi pada beberapa desa di Kecamatan
Aru Tengah Timur terdapat sejumlah anak yang juga mengalami sakit diare. Tetapi
karena semua tenaga kesehatan dan kapusnya dilaporkan berada di Dobo, ibukota Kabupaten
Kepulauan Aru sehingga Puskesmas Koijabi tak membuka pelayanan.
Atas
fakta tersebut, sumber berharap pihak Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru dapat
melihatnya dan tanggap menyikapi permasalahan ini.
“Kepala
Dinas Kesehatan Kabupaten Aru tolong desak petugas kesehatan kembali ke kecamatan Aru Tengah Timur Koijabi. Sekalian
juga copot Kepala Puskesmas Aru Tengah Timur,” kesalnya.
(dp-31)